Upaya meningkatkan hasil belajar bahasa inggris melalui model pembelajaran e-learning di SD Yabes School
DOI:
https://doi.org/10.54593/awl.v2i1.11Kata Kunci:
Peningkatan, Hasil Belajar, E-learning.Abstrak
Pembelajaran daring pada Era New Normal diharapkan untuk meningkakan kuantitas dan kualitas sumber daya manusia yang mempunyai potensi intelegensi untuk menghadapi abad ke-21. Sehingga pembelajaran dengan menggunakan e-learning sangat efektif dilakukan untuk pencapaian tujuan pembelajaran. Tujuan dari pada penelitian ini adalah untuk menemukan peningkatan hasil belajar bahasa Inggris Siswa dengan menggunakan model pembelajaran E-Learning. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, yang mana dalam melihat hasil penelitian ini dibagi dalam dua kelas, satu kelas adalah untuk kontrol group dan satu kelas untuk experimental kelas masing-masing kelas di adakan pre-test dan post test.
Dalam penelitian ini ditemukan siswa sangat bersemangat dan antusias untuk mengikuti pembelajaran dengan menggunakan E-learning, seluruh siswa aktif dalam pembelajaran dan aktif mengerjakan latihan yang telah diberikan oleh dosen. Dengan adanya penerapan model pembelajaran E-Leraning tersebut siswa dapat lebih aktif belajar dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Di kelas experimental nilai yang terendah di dalam pre-test adalah 35 dan yang tertinggi adalah 71, sementara nilai yang terendah di dalam post-test adalah 63 dan nilai yang tertinggi adalah 88. Nilai rata-rata dari pre-test adalah (53,40) dan post test ( 76.00). jadi deviasi adalah 22,6. Dari tabel 2 diatas dapat di lihat bahwa dalam kelas kontrol , skore yang terrendah dalam pre-test adalah 34 dan skor yang tertinggi adalah 72. Sementara peningkatan rata-rata nilai dari pre test (48,66) to post-test (55.33). Dari hasil diatas dapat disimpulkan bahwa ada peningkatan hasil belajar bahasa Inggris siswa ketika diterapkan model pembelajarn E-Learning.
Referensi
Clark, R.C. & Mayer, R.E. (2008). E-learning and the science of instruction: proven guidelines for consumers and designers of multimedia learning, second edition. San Francisco: John Wiley & Sons, Inc.
Firman & Sari. (2020). Pembelajaran Online di Tengah Pandemi Covid-19. Indonesian Journal Of Educational Science (IJES), Volume 02 No 02.
Kuo, et al. (2014). Interaction, Internet self- efficacy, and self-regulated learning as predictors of student satisfaction in online education courses. Volume 20, pages 35-50.
Hasanah, dkk. (2020). Analisis Aktivitas Belajar Daring Mahasiswa Pada Pandemi COVID-19. Jurnal Pendidikan. Volume 1 No.1.
Munir (2009). Pembelajaran jarak jauh ber basis teknologi informasi dan komunikasi. Bandung: Alfabeta.
Seok, Soonhwa. (2008). The aspect of e- learning. International Journal on ELearning, Proquest, 7(4), 725-741.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2021 Buce Gery sixson, Megaria Purba, Marice Saragih
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
<p><a href="http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0/" rel="license"><img style="border-width: 0;" src="https://i.creativecommons.org/l/by-nc-sa/4.0/88x31.png" alt="Creative Commons License" /></a><br /><strong>JURNAL WIDYA (awl)</strong> This work is licensed under a <a href="http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0/" rel="license">Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License</a>.</p>